Ahli Kesehatan Malaysia : Cahaya Layar Ponsel Membuat Anak Menjadi Lemah Ingatannya

cahaya ponsel memberikan dampak buruk pada anak

Perkembangan teknologi saat ini sudah menjamur keberbagai daerah dan kalangan. Mulai dari kalangan masyarakat dewasa hingga anak-anak sekalipun sudah menyentuh dari perkembangan teknologi saat ini.

Salah satu contoh terdekat iyalah dimana-mana anak kecil sudah mengenal apa itu gadget dan bahkan sudah mahir memainkannya.

Tumbuh kembang anak-anak sangat penting untuk diperhatikan orangtua. Mereka harus memiliki waktu istirahat yang cukup untuk menjaga kesehatan fungsi otak mereka.

Terlebih lagi jika mereka sudah memiliki ponsel sendiri, cobalah kita sebagai orang tua harus mengawasi kapanpun mereka menggunakannya.

Hal itu karena cahaya dari layar ponsel akan memberikan dampak yang sangat buruk bagi anak-anak, salah satunya membuat anak menjadi sulit tidur.

Menurut Dr. Taufiq Razif, ahli kesehatan anak dari Malaysia, ada beberapa dampak negatif bagi anak-anak yang kurang tidur akibat menggunakan ponsel.

Cahaya layar ponsel ini bisa membuat otaknya menjadi kelebihan beban dan anak akhirnya menjadi sulit tidur.

" Yang paling saya takutkan adalah dampak dari kurang tidur itu sendiri," jelas dr. Taufiq.

Anak-anak yang kekurangan tidur ini akan tumpul daya pikirnya. Itu karena adanya korteks prefrontal otak yang merupakan salah satu bagian otak yang sangat penting tidak berfungsi dengan baik.

" Anak yang kurang tidur akan menjadi lebih pemarah, lebih egois, tidak pandai bersosialisasi dan bahkan yang lebih parah bisa lemah ingatannya!" kata dr. Taufiq.

Jadi, untuk menghindari hal tersebut pada anak kita yang sudah memiliki ponsel sebaiknya untuk memperhatikan dan mengawasi kapanpun mereka menggunakannya, karena usia anak-anak merupakan usia emas dalam proses pembentukan karakter anak.

Alangkah lebih baiknya, sebagai orang tua harus tegas untuk membatasi waktu penggunaan ponsel pada anak. Jangan pernah kasihan melihat anak menangis akibat waktu menggunakan ponselnya kita batasi.