Kasus difteri belakangan sempat mencuri perhatian publik. Kasus ini
semakin mencuat setelah Kementerian Kesehatan Indonesia menetapkan penyakit difteri dalam
ketegori Kejadian Luar Biasa (KLB).
Setidaknya ada 600 laporan pasien difteri yang dirawat di rumah sakit di 20
provinsi sepanjang Januari hingga Desember 2017.
Karena semakin banyaknya
orang yang terinfeksi difteri, tentu bukan tidak mungkin penyakit ini bisa makin
menyebar, bahkan pada orang dewasa sekalipun.
Sebenarnya Apa sih difteri itu kok bisa bahaya bagi kesehatan ? untuk
lebih jelasnya lagi, mari simak penjelasannya ini. Agar bisa mengenali apa itu difteri, gejala dan bagaimana difteri menular.
Apa itu Difteri ?
Difteri adalah infeksi bakteri yang umumnya menyerang
selaput lendir pada hidung dan tenggorokan, serta terkadang dapat memengaruhi
kulit.
Dalam kasus yang parah, infeksi penyakit ini bisa menyerang
organ tubuh sensitif seperti jantung dan sistem saraf. Sebagian penderita juga
mengalami infeksi kulit. Bakteri yang menyebabkan penyakit ini menghasilkan
racun yang berbahaya jika menyebar ke bagian tubuh lain.
Apa saja gejala dan tanda tanda terinfeksi difteri
Walaupun bakteri difteri dapat menyerang organ tubuh mana
saja, namun gejala yang paling menonjol penderita difteri adalah pada
tenggorokan dan mulut. Tanda-tanda dan gejala umum dari difteri adalah:
- Radang tenggorokan dan serak
- Tenggorokan dilapisi selaput tebal berwarna abu-abu yang menutupi tenggorokan dan amandel.
- Masalah pernapasan dan saat menelan
- Pembengkakan kelenjar pada leher
- Demam dan menggigil
- Pilek. Awalnya cair, tapi lama-kelamaan menjadi kental dan terkadang bercampur darah.
- Batuk yang keras
- Perasaan tidak nyaman
- Bicara yang melantur
- Perubahan pada penglihatan
- Tanda-tanda shock, seperti kulit yang pucat dan dingin, berkeringat dan jantung berdebar cepat.
Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala lain yang tidak tertera
di atas. Namun, jika Anda khawatir akan sebuah gejala tertentu yang mirip
dengan gejala diatas, maka sebaiknya konsultasikanlah dengan dokter Anda.
Apa sih penyebab difteri dan bagaimana cara penularannya ?
Difteri disebabkan oleh bakteri Corynebacterium, yaitu
bakteri yang menularkan penyakit melalui partikel di udara, benda pribadi,
serta peralatan rumah tangga yang terkontaminasi dengan penderita difteri.
- Jika Anda berada dekat dengan penderita difteri dan tanpa sadar menghirup partikel udara dari batuk atau bersin orang yang terinfeksi, Anda dapat terkena difteri. Cara ini sangat efektif untuk bakteri tersebut menyebarkan penyakitnya, terutama pada tempat yang ramai.
- Penyebab lainnya adalah kontak atau berinteraksi dengan benda-benda pribadi yang terkontaminasi. Misalnya dengan memegang tisu bekas orang yang terinfeksi penyakit tersebut, minum dari gelas orang yang terinfeksi yang belum dicuci, atau lain sebagainya.
- Pada kasus yang lainnya, difteri dapat menyebar pada peralatan rumah tangga yang digunakan secara bersamaan, seperti handuk, gosok gigi dan sebagainya.
- Menyentuh atau tersentuh luka orang yang terinfeksi juga dapat membuat tertular bakteri yang menyebabkan difteri.
0 Response to "Hati-hati, Wabah Penyakit Menular Baru "Difteri" Mewabah di Indonesia, Kenali Segera Tanda dan Gejalanya "
Post a Comment